You are here

Strategi Digital Marketing : Strategi Marketing Efisien Di Zaman Kekinian

Submitted by datafikrie on Tue, 03/09/2021 - 22:46

Digital pemasaran jadi salah satunya tehnik marketing yang paling disukai saat ini. Marketing tradisionil telah tidak lagi efisien untuk pasar yang beberapa besarnya telah berpindah ke tehnologi komunikasi terbaru. Di zaman serba digital ini, marketing melalui media digital jadi penting.

Digital pemasaran ialah marketing produk atau layanan yang dilaksanakan dengan media digital. Arah dari marketing ini untuk mencapai sebanyaknya sasaran customer secara efektif, individual dan berkaitan. Marketing digital ini memadankan tehnik dan pengetahuan dalam psikologi pasar dan tehnologi.

Strategi Digital Marketing

Wujud taktik digital pemasaran yang ada sekarang ini salah satunya Search Engine Optimization (SEO), Social Media Marketing (SMM), Pay Per Click (PPC), Content Marketing (CM), dan E-mail Marketing (EM). Berikut penuturannya:

1. Search Engine Optimization (SEO)

Seo ataupun lebih kerap disebutkan SEO ialah usaha untuk optimasi web Anda supaya lebih gampang diketemukan pada hasil penelusuran. Hasil penelusuran di Google ialah sumber khusus traffic untuk sejumlah besar web. Web Anda dapat semakin gampang diketemukan pada hasil penelusuran Google dengan mengaplikasikan tehnik SEO. Ada 2 tehnik SEO, yakni on-page SEO dan off-page SEO.

Dalam on-page SEO, panduan yang umumnya diberi ialah berkenaan kecepatan loading halaman, content, kualitas content, external links, judul dan deskripsi, dan yang lain. Sedang dalam off-page, Anda akan diberi panduan berkenaan link building, media sosial pemasaran, dan social bookmarking.

2. Social Media Marketing (SMM)

Media sosial marketing ialah aktivitas mempromokan produk atau service di basis sosial media memakai taktik tertentu. Definisinya memang lumayan simpel, yakni mempromokan produk atau service di sosial media. Namun, pokok sesungguhnya dari media sosial pemasaran berada pada taktiknya.

Sesuai penuturan smmid, Anda tidak dapat sekedar hanya membuat account usaha Anda di sosial media lalu membuat content tanpa taktik. Dibutuhkan penelitian untuk tentukan saluran sosial media yang mana terbaik untuk usaha Anda. Anda pun harus memutuskan arah dan metrik yang pasti untuk menghitung kesuksesan taktik media sosial pemasaran Anda.

3. Pay Per Click (PPC)

PPC ialah singkatan dari Pay per click, salah satunya mode internet pemasaran di mana pemasang iklan perlu bayar tiap iklan yang di-click oleh sasaran audience. Mekanisme advertensi ini jamak dipakai oleh beberapa perusahaan besar seperti Google, Facebook, dan Instagram.

Pay per klik ialah mode iklan yang pas diaplikasikan sekarang ini, ingat sebagian besar warga Indonesia telah tersambung dengan internet. Disamping itu, mode iklan ini lebih efisien, lebih efektif, serta lebih ekonomis dibandingkan mode iklan konservatif. Ada bermacam opsi untuk bikin iklan PPC, dari Google Ads, Facebook Ads, sampai Instagram Ads.

4. Content Marketing (CM)

Konten marketing ialah taktik marketing di mana kita berencana, membuat, dan membagikan content yang sanggup menarik audience yang pas target, selanjutnya menggerakkan mereka jadi konsumen.

Content yang dibikin dan dialokasikan dalam konten pemasaran bukan content asal-asalan. Ada dua komponen penting dalam konten pemasaran. Pertama, content harus penuhi tiga persyaratan ini: penting, berkaitan, dan stabil. Maka Anda tidak dapat asal-asalan dalam membuat content untuk konten pemasaran. Content harus penuhi tiga persyaratan di atas. Anda harus membuat content yang berkaitan dengan usaha Anda. Misalkan, Anda mengurus usaha mode. Karena itu Anda perlu membuat content yang terkait dengan mode.

Berkaitan saja masih kurang. Anda pun perlu menimbang apa content itu penting atau mungkin tidak untuk dipahami sasaran audience. Bikinlah rasio fokus berisi beberapa topik yang berkaitan untuk sasaran audience. Urutkan dari yang paling penting sampai topik yang kurang penting.

5. E-mail Marketing (EM)

E-mail marketing ialah pengangkutan pesan komersil seperti newsletter dan promo lewat e-mail. Gary Thuerk ialah orang pertama kali yang memberikan email pemasaran di tahun 1978. Semenjak waktu itu, e-mail dikenali sebagai salah satunya alat pemasaran yang efisien. Di tahun 2017, dari 205 milyar e-mail yang terkirim sehari-harinya, 120 milyar salah satunya ialah e-mail usaha yang terhitung e-mail pemasaran.

Sebagian orang kemungkinan memandang e-mail pemasaran sebagai spam yang mempunyai potensi mengusik customer. Tetapi, bukti berbicara kebalikannya, pemakaian e-mail pemasaran semakin meningkat tiap tahunnya.

Begitu pembahasan berkenaan taktik digital pemasaran. Digital pemasaran telah bisa dibuktikan tingkatkan efektifitas pemasaran dan profit usaha off line atau online. Disamping itu, digital pemasaran bisa juga diaplikasikan baik untuk usaha rasio kecil atau jumlah besar. Jadi tidak ada argumen kembali untuk pemilik usaha untuk meremehkan digital pemasaran.