You are here

Metode Membaca Situasi Hati Kucing dari Bahasa Badannya

Submitted by kylos on Fri, 03/31/2023 - 08:03

Sesuai sama manusia, kucing pun punyai emosi. Mereka dapat terasa puas, berduka, juga geram. Kucing bisa menyampaikan situasi hati lewat isyarat badannya, dimulai dengan ekor sampai telinga dan matanya. Walaupun bahasa badan kucing tidak mesti gampang dimengerti, tetapi sejumlah arahan umum bisa menolong Anda mengenal situasi hati kucing kesukaan.

Baca Juga : Permainan Berhadiah Dengan Jaminan Dapat Jackpot Hanya Ada Di Mantap168

Diberitakan dari PetMD, berikut sejumlah soal yang jadi teknik untuk membaca situasi hati kucing dari bahasa badannya:

1. Puas main
Kucing penyuka main dan punyai rasa ingin ketahui punyai bahasa badan yang tampak terlihat hewan pemburu yang cekatan. Mereka barangkali memperlihatkan tabiat mencari seperti mengikuti, berjongkok, menangkap, mengayunkan kaki, menggigit, dan menyepak kaki belakangnya. Ekor kucing yang puas di saat main rata-rata tergetar dan berkedut karena suka ria, atau berdiri yang tegak ketika bermain dengan Anda untuk memperlihatkan keramahan. Kucing penyuka main barangkali benar-benar terkonsentrasi di obyek seperti bermainan yang Anda beri.

2. Terasa berbahagia

Tanda-tanda kucing terasa berbahagia yaitu di saat mereka meliukkan punggungnya waktu bersinggungan dengan Anda. Itu dijalankan perlahan-lahan dan enjoy tanpa ada bulu-bulunya berdiri. Kucing yang berbahagia bakal sedikit aktif. Mereka barangkali berkedip-kedip perlahan-lahan ke Anda, menanduk, atau menggosokan badannya. Satu ekor kucing yang berbahagia bakal mengusung telinganya yang seakan menunjuk di depan. Ekornya lempeng ke atas dengan ujung meliuk seperti simbol pertanyaan. Banyak kucing dengan situasi hati puas bakal mengeong atau mengorok dengan senang waktu menegur kucing, anjing, atau seseorang di dalam rumah.

3. Terasa santai dan senang
Kucing kebanyakan terus terasa santai dan senang di kebanyakan waktunya. Seakan mereka tengah bermalasan. Tanda-tanda kucing yang terasa santai kebanyakan bakal tiduran miring atau terlentang dengan kelopak tertutup penuh atau cuma sebagian. Di saat satu ekor kucing memandang Anda dengan mata tertutup beberapa, atau kalau mereka berkedip-kedip lamban, itu memperlihatkan jika mereka cukup meyakini Anda. Kucing kemungkinan mengorok atau meremas-remas kaki mereka. Kucing yang senang bakal kerap "menjaga" diri sendiri dengan enjoy.

4. Terasa depresi dan takut
Kucing yang depresi atau tengah ketakutan kebanyakan bakal kerap sembunyi. Ini yaitu naluri alamiahnya untuk larikan diri dari soal yang memberi ancaman. Tanda-tanda kucing yang depresi atau takut dapat dilihat dari sikap badan yang berjongkok atau tegang dan ekornya bakal bergerak. Terkecuali itu, pupil matanya akan melebar. Tandanya jelas jika kucing Anda tengah ketakutan yaitu bentuk punggung meliuk dengan bulu-bulu di punggung dan ekor terangkut. Mereka mungkin saja mendesis dan buang air kecil di luar kotak kotorannya.

5. Terasa emosi
Tanda-tanda kucing yang tengah terasa emosi yaitu tabiat invasi, menggeram, mendesis, atau juga mengeong. Mereka kemungkinan mendadak menyerbu, sekalinya Anda sebagai pemiliknya. Badan kucing bakal diam atau membeku sebelumnya menyerbu. Mereka bakal melihat dengan pandangan tajam di suatu hal yang jadi tujuan invasinya. Tanda-tanda yang lain yaitu telinganya rata ke belakang, mereka perlihatkan giginya, dan mendesis. Kalau Anda memandang kucing memperlihatkan tabiat ini, seharusnya menjauhi ruang itu dengan perlahan-lahan dan berikan mereka waktu untuk tenang.